Jakarta: Token listrik merupakan bentuk pembayaran prabayar untuk penggunaan listrik yang diterapkan oleh PLN (Perusahaan Listrik Negara) di Indonesia. Sistem ini memungkinkan pengguna untuk membeli sejumlah kWh (kilowatt-hour) terlebih dahulu, lalu memasukkan kode token ke dalam meteran listrik prabayar.

Namun, saat mengisi token listrik terkadang muncul tanda periksa atau gagal. Kamu jangan khawatir dan tidak perlu panik. Ada beberapa hal yang menyebabkan munculnya tanda periksa atau gagal di meteran atau token listrik Anda.

Berikut beberapa penyebab token listrik muncul tanda periksa atau gagal serta cara mengatasinya dikutip dari berbagai sumber.

Salah satu penyebab token listrik gagal karena meteran yang bermasalah. Foto: Shutterstock

Jika server PLN error, pengisian token tidak akan bisa dilakukan. Solusinya, tunggu sampai server PLN kembali normal, baru mengisi atau memasukkan token listrik.

Patikan kode token yang dimasukkan sudah benar, karena kesalahan memasukkan kode token sebanyak tiga kali akan memblokir meteran. Segera hubungi PLN terdekat atau Call Center PLN di 123 untuk mengatasinya.