Denpasar -

Hari tasyrik merupakan tiga hari setelah Idul Adha. Lantas, sampai tanggal berapa hari Tasyrik 2025?

Dilansir dari laman MUI, tasyrik atau tasyriq dalam bahasa Arab merupakan patron kata masdar dari "syarraqa" yang memiliki arti "matahari terbit atau menjemur sesuatu". Tasyrik juga diartikan dengan penghadapan ke arah timur (arah sinar matahari).

Pada hari Tasyrik juga umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah seperti berdzikir, berdoa, serta menyembelih hewan qurban . Perintah untuk berqurban tersebut termaktub dalam surat al-Kautsar ayat 2 berikut:

فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْۗ

"Maka, laksanakanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah!"

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari Tasyrik berlangsung selama tiga hari setelah Hari Raya Idul Adha, yaitu pada tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah dalam kalender Hijriah.

Pada 2025, Idul Adha jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025 (10 Dzulhijjah). Maka, Hari Tasyrik akan berlangsung pada:

Idul Adha 10 Dzulhijjah: 6 Juni

Hari Tasyrik 11 Dzulhijjah: 7 Juni

Hari Tasyrik 12 Dzulhijjah: 8 Juni

Hari Tasyrik 13 Dzulhijjah: 9 Juni

Imam Bukhori meriwayatkan hadits perihal amal pada hari tasyrik. Ia mengutip pandangan Ibnu Abbas RA perihal perintah dzikir pada hari-hari tertentu yang dipahami sebagai hari tasyrik di surat Al-Baqarah ayat 203: